Gambar Sampul Seni Budaya sm.2 · Merencanakan Pameran
Seni Budaya sm.2 · Merencanakan Pameran
Zackaria Soetedja, Dewi Suryati, Milasari, Agus Supriatna

24/08/2021 10:47:58

SMA 10 K-13 revisi 2017

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Seni Budaya

7

Dalam konteks penyelenggaraan pameran seni rupa di sekolah, Nurhadiat

(1996: 125) secara khusus menyebutkan fungsi pameran seni rupa sekolah, di

antaranya: (1) Meningkatkan apresiasi seni; (2) Membangkitkan motivasi

berkerya seni; (3) Penyegaran dari kejenuhan belajar di kelas; (4) Berkarya

visual lewat karya seni dan (5) Belajar berorganisasi.

C. Merencanakan Pameran

Rencana sebuah pameran perlu dirancang secara sistematis dan logis

agar pada waktu pelaksanaannya berjalan lancar. Tanpa perencanaan yang

sistematis sebuah pameran tidak dapat berjalan lancar sesuai dengan yang

diharapkan. Pelajari tahapan umum dalam perencanaan penyelenggaran

pameran seni rupa berikut ini.

1.

Menentukan Tujuan

Langkah awal yang harus diperhatikan dalam menyusun program pameran

adalah menetapkan dulu tujuan pameran tersebut. Penyelenggaraan pameran

dapat saja bertujuan untuk menggalang dana yang bersifat komersial, sosial

atau kemanusiaan. Cobalah diskusikan dengan guru dan teman kalian tujuan

penyelenggaraan yang paling tepat untuk kegiatan pameran dalam pekan seni

akhir semester atau tahun ajaran yang akan datang.

2.

Menentukan Tema Pameran

Tema pameran ditentukan setelah tujuan pameran dirumuskan. Penentuan

tema berfungsi untuk memperjelas tujuan yang akan dicapai, dengan adanya

tema dapat memperjelas misi pameran yang akan dilaksanakan. Setelah

rumusan tujuan dan tema telah kita tetapkan, langkah berikutnya adalah

menyusun kepanitiaan pameran.

Setelah kamu belajar tentang tujuan, manfaat dan fungsi pameran karya

seni rupa,jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini!

1.

Apa saja tujuan pameran seni rupa di sekolah?

2.

Apa saja manfaat pameran seni rupa di sekolah?

3.

Apa saja fungsi pameran seni rupa di sekolah?

8

Kelas X SMA / MA / SMK / MAK

3.

Menyusun Kepanitiaan

Untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan pameran agar berjalan

dengan lancar perlu dibuat kepanitiaandalam sebuah organisasi kepanitiaan

pameran. Penyusunan struktur organisasi kepanitiaan pameran disesuaikan

dengan tingkat kebutuhan, situasi, dan kondisi sekolah. Umumnya struktur

kepanitiaan sebuah pameran terdiri dari panitian inti dan dibantu dengan sek-

si-seksi.

Penyelenggaraan pameran seni rupa sekolah akan berjalan lancar bila ada

pembagian tugas kepanitian yang jelas. Hal ini dilakukan agar masing-masing

orang yang terlibat dalam kepanitiaan pameran memiliki rasa tanggung jawab

dan kebersamaan. Secara singkat, berikut ini pembagian tugas kepanitiaan

dalam pemaran seni rupa.

• Ketua

Ketua panitia adalah pimpinan penyelenggaraan pameran yang

bertanggungjawab terhadap kelancaran pelaksanaan pameran. Ketua

diharapkan dapat mencari jalan keluar untuk menyelesaikan berbagai masalah

yang timbul sejak perencanaan hingga pelaksanaan pameran. Seorang ketua

seyogianya memiliki sikap kepemimpinan yang tegas dan jujur yang disertai

sifat sabar dan bijaksanapenuh rasa tanggung jawab terhadap tugas dan

kewajiban yang telah menjadi garapannya. Dalam menjalankan tugasnya,

seorang ketua harus mampu berkomunikasi dan bekerja sama dengan berbagai

pihak, yang mendukung kegiatan pameran.

• Wakil Ketua

Tugas sebagai wakil ketua adalah pendamping ketua, bertanggung jawab

atas kepengurusan berbagai hal dan memperlancar kegiatan seksi-seksi, juga

mengganti (melaksanakan) tugas ketua, apabila ketua berhalangan. Sebagai

seorang wakil ketua, ia harus memiliki sikap tegas, jujur, sabar, serta memiliki

rasa tanggung jawab atas pekerjaan.

• Sekretaris

Tugas pokok sekretaris dalam suatu kegiatan pameran atau suatu organisasi

di antaranya menulis seluruh kegiatan panitia selama penyelenggaraan

pameran. Pembuatan surat-surat pemberitahuan kepada kepala sekolah,

orang tua, kepada Ka Dinas Pendidikan setempat, apabila pergelaran tersebut

akan dilangsungkan di sekolah. Sedangkan apabila pameran tersebut akan

diselenggarakan di luar sekolah, perlu ada surat izin dan dan pemberitahuan

kepada instansi pemerintah yang berwewenang.

Seni Budaya

9

Tugas sekretaris lainnya adalah mengarsipkan surat-surat penting tersebut

dan menyusunnya sesuai tanggal, waktu pengeluaran surat-surat tersebut

secara cermat dan teratur. Selian itu, bersama ketua, membuat laporan kegiatan

sebelum, sedang dan sesudah pergelaran berlangsung.

Bendahara

Seorang bendahara bertanggung jawab secara penuh tentang penggunaan,

penyimpanan, dan penerimaan uang dana yang masuk sebagai biaya

penyelenggaraan pameran. Bendahara harus juga dapat menyusun laporan

pertanggungjawaban atas penggunaan dan pengelolaan keuangan selama

pameran berlangsung. Untuk itu bendahara memang harus betul-betul

mereka yang memiliki sikap yang jujur, teliti, cermat, sabar, tidak boros, dan

tidak lepas rasa tanggung jawab terhadap seluruh tugas yang dilaksanakannya.

Selain susunan panitia inti di atas, seksi-seksi pun dibentuk sebagai

penunjang pelaksanaan pameran, di antaranya:

• Seksi Kesekretariatan

Seksi ini bertugas membantu sekretaris dalam pembuatan dokumen

tertulis seperti surat-menyurat, penyusunan proposal kegiatan, dan mencatat

segala sesuatu yang terjadi hingga pameran selesai.

• Seksi Usaha

Seksi ini berkewajiban membantu Ketua dalam pencarian dana atau

sumbsngan dari berbagai pihak, untuk menutupi biaya pameran. Beberapa

usaha untuk memperoleh dana, misalnya dari iuran peserta pameran,

sumbangan dari siswa secara kolektif, sumbangan dari donatur atau para

simpatisan terhadap diselenggarakannya pameran, baik berupa uang atau

barang yang sangat diperlukan dalam penyelenggraan kegiatan tersebut.

• Seksi Publikasi dan Dokumentasi

Seksi publikasi bertugas sebagai juru penerang kepada umum melalui

berbagai media, seperti dengan surat-surat pemberitahuan, spanduk kegiatan,

pembuatan poster pameran, katalog, undangan, dan sebagainya. Apabila

dalam masalah pemberitahun tersebut ternyata memerlukan surat-surat izin

dapat berhubungan dengan sekertaris penyelenggaraan pameran.

Seksi publikasi juga bertugas untuk membuat laporan dokumentasi

pameran, dengan jalan mengumpulkan hasil pemotretan tentang kegiatan

dari awal sampai selesai (berakhir), dokumentasi pameran ini sangat penting

sebagai tolok ukur dan wawasan di masa mendatang.

10

Kelas X SMA / MA / SMK / MAK

• Seksi Dekorasi dan Penataan Ruang

Seksi Dekorasi dan Penataan Ruang pameran bertugas mengatur tata

ruang pameran. Seksi ini selain bertugas untuk menghias ruang pameran juga

bertugas mengatur denah dan penempatan karya yang dipamerkan. Dalam

penataan ruang pameran Seksi Dekorasi dan Penataan Ruang pameran perlu

memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

Pengaturan benda-benda yang dipajang tergantung di dinding

ruangan berupa lukisan, jangan sampai dicampur atau satu tempat dengan

benda-benda seni kerajinan lainnya yang dipajang di atas meja pameran, bila

mungkin disediakan ruangan gelar yang terpisah.

Penataan benda-benda untukmengarahkan pengunjung agar dapat

berkonsentrasi waktu menonton dan melihat berbagai barang (karya) yang

dipamerkan.

Pemberian hiasan dekorasi ruangan diharapkan tidak berlebihan

sehingga mengganggu penikmatan karya yang dipamerkan.

Pengaturan jalan masuk dalam ruang pameran sesuai dengan

keinginan karya mana yang diharapkan dilihat pertama kali dan karya mana

yang diharapkan dilihat terakhir kali.

Penyertaan musik dan lagu sebagai pengantar dan pengisi suasana

pameran bertujuan untukmembantu pengunjung pameran menikmati

karya yang dipamerkan. Penyertaan musik pengiring yang berlebihan dapat

mengganggu pengunjung pameran sehingga tujuan apresiasi karya dapat

tidak tercapai.

• Seksi Stand

Seksi stand atau petugas stand adalah penjaga pameran yang bertugas

menjaga kelancaran pameran, mengatur (mengarahkan) pengunjung mulai

dari masuk sampai ke luar dari ruang pameran.Petugas penjaga stand

diharapkan melayani para pengunjung secara ramah dan sopan membantu

memberikan informasi tentang karya-karya yang dipamerkan.

• Seksi Pengumpulan dan Seleksi Karya

Karya yang akan dipamerkan dikumpulkan dan dipilih, dikategorikan

sesuai dengan tema pameran yang ditentukan. Seksi pengumpulan dan seleksi

karya bertugas melakukan pencataan dan pendataan karya (nama seniman,

judul, tahun pembuatan, kelas, harga, dll) serta melakukan pemilihan karya

yang akan dipamerkan.

Seni Budaya

11

• Seksi Perlengkapan

Seksi Perlengkapan memiliki tugas untuk mengatur berbagai perlengkapan

(alat dan fasilitas lain)yang digunakan dalam penyelenggaraan pameran. Seksi

ini bekerjasama dengan seksi dekorasi dan penataan ruang mempersiapkan

tempat penyelenggaraan pameran serta berkordinasi secara khusus dengan

seksi pengumpulan dan seleksi karya dalam pengumpulan dan pemilihan

karya.

• Seksi Keamanan

Tugas seksi keamanan dinataranya menjaga ketertiban dan keamanan

lokasi pamerankhususnya kemanan karya-karya yang dipamerkan.

• Seksi Konsumsi

Saat pembukaan pameran umumnya disediakan kudapan atau hidangan

bagi tamu undangan. Seksi Konsumsi bertugasmenyediakan dan mengatur

konsumsi ketika pembukaan pameran tersebut. Seksi konsumsi juga

bertanggung jawab menyediakan dan mengatur konsumsi dalam kegiatan

kepanitian pameran.

4.

Menentukan Waktu dan Tempat

Penentuan waktu pameran yang diselenggarakan bersamaan dengan

pekan seni di sekolah biasanya dilakukan saat tidak ada kegiatan pembelajaran

di kelas seperti pada akhir semester atau tahun ajaran menjelang hingga saat

pembagian raport. Hal ini dimaksudkan agar penyelenggaraan pameran tidak

mengganggu kegiatan belajar dan dapat diikuti serta disaksikan oleh segenap

warga sekolah.

Penentuan tempat pameran disesuaikan dengan kondisi sekolah dan

ukuran, jumlah serta karakteristik karya yang akan dipamerkan, apakah akan

dilakukan di kelas, di aula, gedung serba guna, dihalaman sekolah atau tempat

lain di luar sekolah.

5.

Menyusun Agenda Kegiatan

Penyusuan agenda kegiatan dimaksudkan untuk memberikan kejelasan

waktu pelaksanaan kepada semua fihak yang berkaitan dengan proses

penyelenggaraan pameran. Agenda kegiatan disusun dalam sebuah tabel dengan

mencantumkan komponen jenis kegiatan dan waktu (biasanya dalam bulan,

minggu dan tanggal). Untuk lebih jelasnya, di bawah ini contoh agenda kegiatan.

12

Kelas X SMA / MA / SMK / MAK

Agenda Kegiatan Pameran

No.

Jenis kegiatan

Tanggal

Mei

Juni

1

2

3

4

1

2

3

4

1.

Pembentukan panitia

x

2.

Penyusunan proposal

x

x

3.

Rapat persiapan

x

4.

Pengiriman surat dan publikasi

x

x

5.

Pengumpulan karya

x

x

6.

Seleksi karya

x

7.

Pembuatan Katalog, undangan, sertifikat, dll.

x

8.

Rapat Pelaksanaan

x

9.

Pelaksanaan pameran

x

10.

Pembuatan laporan

x

11.

Evaluasi dan pembubaran panitia

x

6.

Menyusun Proposal Kegiatan

Penyusunan proposal kegiatan sangat bermanfaat dalam kegiatan

persiapan pameran. Proposal kegiatan dapat digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pameran. Selain itu, proposal ini juga dapat

digunakan untuk mencari dana dari berbagai pihak

(sponsorship)

untuk

membantu kelancaran penyelenggaraan pameran.Secara umum sistematika

isi proposal biasanya mencakup: latar belakang, tema, nama kegiatan, landasan/

dasar penyelenggaraan, tujuan kegiatan, susunan panitia, anggaran biaya,

jadwal kegiatan, ketentuan

sponsorship

, dan lain-lain.

Setelah mempelajari tentang perencanaan pameran, cobalah untuk

menyusun kepanitian pameran seni rupa yang akan diselenggarakan

bersamaan dengan pementasan karya seni lainnya dalam kegiatan pekan

seni sekolah di akhir semester atau akhir tahun ajaran sebelum libur

sekolah.